22 Mar 2011

Bakso Rumput Laut

Selama ini kita mengenal bakso terbuat dari ikan atau campuran daging ( sapi, ayam atau ikan) dengan tepung tapioka, bumbu ( garam, merica, gula, bawang putih), fosfat (STTP) dan air. Sedang untuk pembuatan terdiri dari, proses pemotongan, penggilingan dan penghalusan bumbu, pencampuran tepung tapioka, pembentukan adonan menjadi bola-bola dan perebusan.

Saat ini telah dikenal bakso dari campuran rumput laut sebagai bahan pengisi untuk meningkatkan kandungan serat dalam upaya untuk menciptakan pangan fungsional, dapat disimpulkan jika mengkonsumsi makan berserat tinggi akan memperlancar proses pencernaan makanan dalam tubuh. Rumput laut yang digunakan dalam pembuatan bakso adalah rumput laut yang telah dikeringkan kemudian dihancurkan sehingga berbentuk serbuk. Penambahan rumput laut selain untuk menambah serat juga agar bakso yang dihasilkan akan lebih kenyal baik keadaan panas maupun dingin, Selain itu teksturnya lebih lembut dibandingkan dengan bakso pada umumnya.

Adapun bahan-bahan yang digunakan adalah sebagai berikut :
  • Daging (sapi/ayam/ikan)
  • Tepung tapioka 10 % *
  • STTP 0,03% **
  • Rumput Laut 2%
  • Garam 4%
  • Gula Pasir
  • Bawang putih 1%
  • Merica Bubuk
  • Es batu 20%
* prosentase (%) diperoleh dari jumlah daging yang digunakan
** STTP : (sodium trypoliphosphat ) dapat diperoleh di toko/ lab bahan kimia atau biotek. STTP berfungsi sebagi peng-emulsi lemak agar bakso menjadi padat dan tidak pecah.

Cara Membuat
  1. Cuci bersih daging, potong kecil-kecil
  2. Haluskan daging, garam, gula,bawang putih, merica dan es batu dengan Food Prosessor.
  3. Tambahkan tepung tapioka serbuk rumput laut da STTP sambil diaduk hingga rata (homogen)
  4. Bentuk adonan menjadi bola-bola, masukkan dalam panci berisi air hangat ( suhu 60°C hingga 80°C).
  5. Rebus bola-bola daging dengan suhu 100°C selama 15 menit. Angkat dan tiriskan
  6. Bakso siap digunakan/ disajikan
Sumber :
Universitas Negeri Malang , Program studi TATA BOGA Jurusan TI FT

0 komentar:

Posting Komentar